Medan – Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan menggelar kegiatan pembekalan tahfiz dan tahsin untuk meningkatkan kapasitas keilmuan dan integrasi keislaman. Acara ini berlangsung di Masjid Kampus Al Musannif pada minggu kedua hingga ketiga bulan Oktober 2024.
Pembekalan ini dihadiri oleh mahasiswa FKM Semester 1-5 serta sejumlah dosen, dengan tujuan untuk memperdalam pemahaman dan pengamalan ajaran Al-Qur’an. Dr. Hasrat Efendi Samosir, MA, selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, memberikan sambutan sekaligus membuka acara. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya integrasi nilai-nilai keislaman dalam setiap aspek pendidikan, khususnya di lingkungan akademis.
“Pembekalan ini bukan hanya untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an, tetapi juga untuk menanamkan semangat kecintaan terhadap kitab suci. Dengan memahami dan mengamalkan Al-Qur’an, diharapkan mahasiswa FKM dapat menerapkan nilai-nilai islami dalam profesi kesehatan yang mereka geluti,” ujarnya.
Kegiatan ini meliputi berbagai sesi, mulai dari pelatihan membaca Al-Qur’an dengan tajwid yang benar hingga pembelajaran tentang hafalan surah-surah pendek. Materi disampaikan oleh para pengajar berpengalaman yang telah berkompeten di bidang tahfiz dan tahsin.
Mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini menyatakan antusiasme yang tinggi. Mereka mengapresiasi upaya FKM UINSU dalam mengintegrasikan pendidikan keilmuan dan keislaman. Diharapkan, melalui pembekalan ini, para mahasiswa tidak hanya menjadi profesional di bidang kesehatan, tetapi juga pribadi yang berakhlak mulia dan berdedikasi pada nilai-nilai agama.
Dengan demikian, kegiatan ini menjadi langkah nyata FKM UINSU Medan dalam menciptakan lulusan yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki fondasi keislaman yang kuat.